Sejauh ini pengembangan bisnis semakin luas dengan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat di jaman serba instan dan modern ini. Bisnis tidak saja dipengaruhi oleh mutu produk apakah jasa atau barang tapi juga dipengaruhi oleh banyak faktor baik makro seperti demografi/ekonomi, politik/hukum, teknologi/fisik dan sosial/budaya maupun mikro seperti perantara pemasaran, pemasok, pesaing dan masyarakat terutama hal-hal yang sifatnya darurat maupun trend situasi global.
Kebanyakan orang semakin terbiasa menganalisis dan memperhitungkan tindakan-tindakan strategis dan efektif untuk dirinya sendiri. Manakala muncul keinginan seseorang untuk mengambil keputusan, maka hal pertama yang dilakukan orang adalah memperoleh informasi terlebih dahulu sebelum melakukan tindakan strategis. Informasi yang tepat dan akurat akan menjadi acuan dalam tindakan menurut cara pandang ataupun kemampuan individu yang membutuhkan. | Referensi | Image |
Promosi artinya mengenalkan kepada publik tentang banyak hal yang berkaitan dengan produk, jasa, kebijakan/peraturan dengan menginformasikan melalui berbagai cara apakah media massa, door to door, seminar, brosur, pamplet/baleho dan sebagainya. Dalam dua dasawarsa ini promosi semakin menjadi kebutuhan bagi kalangan bisnis ditengah persaingan yang sudah semakin global. Promosi yang efektif tentu akan meningkatkan jumlah pemintaan produk atau jasa di masyarakat, namun promosi juga bisa menimbulkan biaya tinggi bagi pelaku bisnis untuk mengejar target pemasarannya. Suatu teori ekonomi, "dengan modal yang sekecil-kecilnya untuk mendapatkan hasil yang sebesar-sebesarnya", mungkin akan sulit tercapai akibat tingginya biaya yang dikeluarkan pelaku bisnis untuk promosi pemasaran.
Media cyber merupakan salah satu media yang saat ini menjadi media yang mampu menjangkau banyak orang diseluruh dunia. Kalau kita bandingkan dengan media lain non cyber yang jangkauan pemirsanya sudah terlokalisir, maka media cyber ini justru tidak mengenal batas pemirsa diseluruh dunia yang melakukan online di media cyber. Bahkan sering kali produsen ataupun pelaku bisnis yang sebelumnya mungkin hanya menjangkau konsumen lokal, harus bersiap untuk melayani konsumen internasional. Sebagai ilustrasi ketika pelaku bisnis memasang iklan dengan biaya 150.000 di sebuah koran lokal dengan jangkauan pemirsa dalam skala kota penerbit atau skala nasional, dengan biaya yang sama memasang iklan di media cyaber dengan jangkauan di seluruh dunia, bisa dibayangkan perbandingan pemirsa iklan promosi yang terjangkau.
Seperti yang telah diuraikan diatas mengenai teori ekonomi, iklan promosi di media cyber sudah cukup syarat yang kuat dan efektif untuk meningkatkan profit bagi pelaku bisnis dengan biaya murah namun mampu menjangkau pemirsa secara global di seluruh dunia. Mungkin bukan saja teori ekonomi yang berjalan tapi visi maupun misi yang disampaikanpun sampai tanpa kendala karena ditopang oleh interaksi dan komunikasi dua arah antara konsumen mapun pelaku bisnis di media online. | Image |
Kesalahan/error maupun kegagalan berkaitan dengan promosi di media online juga akan lebih dinilai oleh pemirsa sebagai kesalahan teknis media online, dan rahasia sesungguhnya tentang keadaan manajemen pelaku bisnis tetap terjaga baik karena ditutupi oleh faktor media online itu sendiri, sehingga kesan pelaku bisnis selalu terlihat bonafit jika sudah ada di media online tetap berlaku, dan ini merupakan sebuah strategi penting bagi sebuah pemasaran untuk selalu menunjukkan kepada pemirsa/konsumen dengan stabilitas bisnis yang dijalankan oleh pelaku bisnis. Kepercayaan pemirsa/konsumen merupakan modal utama bagi kelangsungan bisnis yang berjalan.
Related post :
___________________________________________
Copyright ©
0 komentar:
Posting Komentar